Pengalaman Sekolah di Usamah Boarding School
Pengalaman Baru bersekolah di Usamah Boarding School dialami oleh santri baru SMP IT Usamah, bagaimana tidak, mereka yang sebelumnya bersekolah di tingkat Sekolah Dasar kini sudah bersekolah di level lebih tinggi. Pengalaman baru pun banyak mereka rasakan, antara lain:
1. Penyesuaian dengan teman sekamar.
Satu kamar diisi dengan 4 santri yang datang dari tempat yang berbeda juga. Tentunya berbeda karakter, sehingga mereka harus saling menyesuaikan satu dengan yang lainnya. Ada yang mudah beradaptasi ada juga yang perlu waktu. Meskipun begitu, mereka sangat menikmati setiap saat yang dilalui bersama teman-teman satu asrama yang sudah seperti keluarga. Makan, hafalan, sekolah, sholat dan belajar mereka lalui bersama, hampir setiap waktu tidak luput dari kebersamaan yang indah.
2. Mandiri.
Tinggal di asrama selalu identik dengan kemandirian, karena segala sesuatu harus dikerjakan sendiri, seperti mencuci baju / sepatu, walau ada juga yang laundry. Fasilitas laundry untuk siswa disediakan oleh sekolah. Merapikan tempat tidur, karena setiap saat ustadz dan ustadzah akan mencek kerapihan kamar. Mereka juga kebagian piket untuk menyapu dan pel kamar masing-masing serta menyikat kamar mandi, serta mencuci piring setelah makan.
Mereka juga harus pandai-pandai mengatur jadwalnya sendiri, baik untuk belajar maupun hafalan Al Quran. Sekolah hanya menyediakan satu lemari kecil. Santri tidak boleh membawa lemari lagi dari rumah kecuali satu container plastik, sehingga mereka harus menata baju, buku dan lain-lainnya sesuai dengan kapasitas yang ada.
3. Kegiatan Sekolah
Kegiatan belajar di SMPIT Usamah hampir sama dengan belajar di sekolah pada umumnya. Setiap pagi jam 07.00 mobil antar-jemput akan mengantar mereka sampai di Sekolah, saat pukul 13.40 mereka di antar kembali ke asrama, dan menjalani aktifitas di asrama. Di asrama mereka di bimbing oleh Ustadz dan Ustadzahnya, jadi setiap kegiatan yang mereka lakukan tidak lepas dari pantauan Ustadz dan Ustadzah. Kurikulum Dinas yang di padukan dengan kurikulum kepesantrenan membuat belajar di Usamah Boarding School tidak menjenuhkan sehingga belajar bahasa arab dan hafalan Al Quran jadi menyenangkan.